Yenny Wahid Disebut Tokoh Konsisten Perjuangkan Keadilan dan Perdamaian

Berita, Teknologi39 Dilihat

Surabaya: Poros Kiai 9 Jawa Timur menyebut Yenny Wahid sebagai salah satu bakal calon wakil presiden cukup potensial pada Pilpres 2024. Sosoknya dikenal konsisten mewujudkan perdamaian di dunia.

“Mbak Yenny Wahid adalah figur sosok tokoh nasional mewakili warga Nahdliyin, mewakili para perempuan Indonesia yang konsisten memperjuangkan keadilan, dan perdamaian,” kata Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatimah KH Tamam Syaifuddin dalam keterangannya di Surabaya, Jumat, 6 oktober 2023.

Selain itu, kata dia, Yenny Wahid merupakan putri almarhum Presiden Ke-4 RI Abdurahman Wahid (Gus Dur) sekaligus cucu salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Hasyim Asy’ari.

“Karena itu, kami kiai dan habib telah menggelar doa bersama agar Mbak Yenny Wahid bisa dikabulkan hajatnya berjuang di jalur politik dan kepemimpinan nasional, yaitu sebagai bacawapres di Pilpres 2024,” kata Pendiri Al Fatimah Institute itu.

 

Kegiatan doa bersama diikuti sembilan pengasuh utama di beberapa pondok pesantren besar di Jawa Timur serta kiai dan Habaib. Selain silaturahim, pertemuan ini diisi dengan acara doa bersama. Tamam mengakui silaturahim dan doa bersama ini digelar tidak lepas dari perkembangan situasi politik di Indonesia saat ini.

“Yang paling utama dalam kegiatan ini adalah doa bersama para kiai dan habib untuk bangsa dan negara Indonesia. Ini merupakan ikhtiar dari para kiai dan habib. Melalui doa bersama ini, bermohon kepada Allah SWT agar bangsa dan negara Indonesia selalu diberikan keberkahan, pertolongan, dan rahmat-Nya,” katanya.

Pertemuan para kiai dan habib yang juga dikenal sebagai Poros Kiai 9 Jawa Timur ini digelar dalam rangka ikhtiar spiritual untuk kebaikan bangsa dan negara menjelang Pilpres 2024.

“Kami bersama para kiai, habib, dan para santri millenial mendoakan Mbak Yenny Wahid supaya dikabulkan perjuangannya untuk kebangkitan bangsa Indonesia dengan menjadi bacawapres di Pilpres 2024,” katanya.

Baca Juga  Bayern Muenchen Waspadai Kecepatan dan Mobilitas Kopenhagen

Hadir dalam doa bersama ini KH Khamim (Ponpes Assalam), Habib Qodir, Habib Hamid, KH Amin, KH Muhadi, Gus Muh, KH Bisri, KH Imam Syafi’i, Kyai Sayi’i, Mbah Ali, Kiai Hafidz, Kiai Rokhim, dan Gus Un.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((WHS))

Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *