Sinterklas Datang, Pasar Kripto Pesta Pora 24 Jam ‘Suntuk’

Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar kripto berpesta dalam 24 jam terakhir di saat optimisme pasar terkait reli sinterklas hingga U.S. Securities and Exchange Commission (SEC) yang membuka obrolan perihal ETF bitcoin spot.

Merujuk dari CoinMarketCap pada Kamis (9/11/2023) pukul 06.14 WIB, pasar kripto kompak menguat. Bitcoin naik 1,22% ke US$35.779,96 dan secara mingguan masih merangkak naik 1,20%.

Ethereum berada di zona positif 0,47% dalam 24 jam terakhir serta dalam tujuh hari terakhir naik 2,65%.

Cardano menguat 2,13% secara harian serta secara mingguan masih melonjak tinggi 16,72%.

Begitu pula dengan Dogecoin yang berada di teritori positif 3% dalam 24 jam terakhir dan secara mingguan masih terbang 10,13%.

CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital naik 1,38% ke angka 1.465,55. Open interest terapresiasi 3,68% di angka US$33,68 miliar.

Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 73 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase greed/optimis dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.

Dilansir dari coindesk.com, perusahaan layanan investasi kripto Matrixport mencatat dalam laporan hari Rabu (8/11/2023) bahwa terobosan bitcoin di atas US$36.000 “akan segera terjadi,” didorong oleh pembelian BTC yang konsisten selama jam perdagangan AS. Hal ini ditambah dengan lingkungan makroekonomi yang lebih akomodatif terhadap aset-aset berisiko, dengan pesan bank sentral AS (The Fed) yang dovish, penurunan imbal hasil obligasi, dan Departemen Keuangan AS yang memperlambat laju penerbitan utang jangka panjang, tambah perusahaan itu.

Sejauh hal ini menunjukkan berlanjutnya perlambatan inflasi, laporan indeks harga konsumen (CPI) AS minggu depan mungkin akan memicu terjadinya terobosan, saran Matrixport.

“Reli Sinterklas bisa dimulai kapan saja,” kata Matrixport. “Dengan peningkatan pembeli yang stabil selama jam perdagangan AS dan upaya berkelanjutan agar bitcoin bisa keluar, kita bisa melihat harga naik hingga akhir bulan dan tahun.”

“Penembusan di atas US$36.000 dapat mendorong BTC menuju level resistensi teknis berikutnya di US$40.000, berpotensi mencapai US$45.000 pada akhir tahun 2023,” tambah kelompok itu.

Kenaikan seluruh pasar kripto hari ini juga tak lepas dari SEC yang dikatakan membuka pembicaraan dengan Grayscale perihal ETF bitcoin spot.

SEC telah membuka pembicaraan dengan Grayscale Investments mengenai rincian aplikasi perusahaan untuk mengubah produk kepercayaannya GBTC menjadi produk yang diperdagangkan di bursa bitcoin spot (ETF), menurut seseorang yang mengetahui back-and- seterusnya, yang dapat mempunyai implikasi penting bagi industri kripto.

Persetujuan SEC atas satu atau lebih permohonan ETF sangat ditunggu-tunggu oleh sektor ini, yang melihat momen tersebut sebagai tonggak sejarah yang dapat memudahkan jalur investor sehari-hari menuju aset digital.

Sebagai informasi, Grayscale telah melakukan kontak dengan Divisi Perdagangan dan Pasar SEC serta Divisi Keuangan Perusahaan sejak memenangkan pertarungan di pengadilan, kata orang tersebut, yang meminta anonimitas karena pembicaraan tetap bersifat pribadi.

Kedua divisi SEC akan berperan dalam membentuk dan menyetujui penerapan ETF perusahaan. Grayscale dan CoinDesk adalah bagian dari perusahaan induk yang sama, Digital Mata Uang Group

CNBC INDONESIA RESEARCH

[Gambas:Video CNBC]