Jakarta: Siswa SMP Labschool Jakarta mendapatkan predikat Grand Prix yaitu penghargaan tertinggi di ajang International Competition & Festival of Folklore, Dance and Music ‘ETOILES DE PARIS’, yang digelar di Kota Paris, Perancis.
Tim MAJU Misi Budaya SMP Labschool Jakarta membawakan tari khas Betawi dengan judul tarian, Tarian Kedok Tiga. Tarian ini merupakan garapan tari baru dari Betawi yang diadaptasikan dari pertujukan Tari Topeng Tunggal Betawi dari daerah DKI Jakarta.
Koreografer sekaligus penata tari, Wisma Linda, mengatakan tarian ini menampilkan tiga karakter sifat manusia sesungguhnya. Topeng Panji (karakter lembut), Samba (karakter lincah), Jingga (karakter Gagah).
“Tari ini menggambarkan karakter sifat manusia yang terlahir ke dunia seperti kertas yang putih bersih, dalam proses kehidupan membentuk berbagai karakter sifat yang berbeda-beda namun pada akhirnya manusia akan kembali kepada semesta tanpa membawa karakter dan sifat yang melekat pada dirinya,” kata Wisma.
Salah satu peserta dari Tim MAJU Misi Budaya, Deana F. Zumarnis, menjadikan kegiatan ini sebagai cara untuk menghayati budaya sendiri, dan mengenalkan kepada dunia internasional.
“Senang sekali rasanya mengikuti kompetisi folklore internasional, selain bisa mempresentasikan budaya tradisional Indonesia kepada negara lain, kita juga semakin menghayati budaya bangsa sendiri, dan bagaimana kita menjaga komitmen untuk junjung budaya agar tetap lestari sebagai bentuk kecintaan pada Indonesia,” kata Deana.
Ajang ini diikuti sebanyak 110 grup dari berbagai negara di dunia, di antaranya Indonesia, Malaysia, Lithuania, Armenia, Ukraina, Slovakia, Bulgaria, dan Kroasia.
“Anak-anak membawa nama harum Indonesia ke kancah internasional patut di apresiasi. Kedisiplinan dan tekad kuat mengenalkan dan mempopulerkan tarian Betawi di apresiasi dengan menjadi juara,” kata Kepala SMP Labschool Jakarta Asdi Wiharto.
Deana F. Zumarnis
Asdi berharap momen ini menjadi pemicu semangat pelajar Indonesia untuk terus bangga dan mengenalkan budaya Indonesia ke kancah internasional, sehingga profil pelajar Pancasila yang digaungkan pemerintah menjadi aksi nyata.
“Dengan semangat kebinekaan global, tim berhasil menunjukkan kepada semua bahwa tarian tradisional bukan hal yang usang, tetapi kita patut bangga, perlu dilestarikan, dan kita perkenalkan kepada dunia internasional,” kata Asdi.
Selain mengikuti ajang di Perancis, Tim MAJU Misi Budaya SMP Labschool Jakarta akan melanjutkan misi mengkampanyekan Tarian Kedok Tiga dari Betawi ke Festival Internasional di Republik Ceko bertajuk ‘XXXIV International Folklore Festival in Prague’.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
(FZN)
Quoted From Many Source