Iron Dome Israel Malafungsi, Rudal Berbalik Hantam RS di Tel Aviv

Berita, Teknologi14 Dilihat
Jakarta: Iron Dome yang selama ini digunakan sebagai sistem pertahanan Israel dilaporkan mengalami malafungsi pada Minggu, 5 November. Rudal-rudal pencegat tersebut malah berbalik menyerang wilayah di Israel sendiri.
 
Video Iron Dome milik Israel salah sasaran dan jatuh ke wilayah sendiri itu tersebar di media sosial. Salah satu akun yang mengunggah rekamannya, @QudsNen, menyebutkan rudal tersebut menghantam sejumlah bangunan di Tel Aviv.
 
“Iron Dome Israel dilaporkan malfungsi. Rudal-rudal sistem pertahanan tersebut terlihat memutar balik dan menghantam rumah dan rumah sakit di Tel Aviv,” tulis @QudsNen, Senin, 6 November 2023.
 

Foto: Tangkapan layar Twitter @QudsNen
 
Sementara itu, Middle East Monitor melaporkan rudal pencegat itu diluncurkan dari sistem perlindungan udara. Salah satu sistem pertahanan rudal yang disebut-sebut tercanggih di dunia itu tampak berputar-putar di langit sebelum mendarat di Kota Rishon LeZion, selatan Tel Aviv.
 
Sejumlah bangunan dikabarkan rusak karena insiden ini. Namun, tidak ada laporan korban jiwa.
 

Apa Itu Iron Dome?

Iron Dome merupakan salah satu sistem pertahanan udara milik Israel yang berupa kubah besi. Sistem ini dikembangkan pada 2007 oleh Rafael Advanced Defense System, sebuah perusahaan asal Israel yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat (AS)
 
Melansir laman resmi Menteri Pertahanan Israel, sistem pertahanan yang berbiaya miliaran dolar AS ini diklaim mampu menghalangi serangan roket jarak pendek dan sejumlah ancaman yang masuk secara bersamaan.
 
Sistem pertahanan rudal yang pertama kali dikerahkan pada tahun 2011 ini menjadi salah satu alat terpenting dalam persenjataan Israel. Iron Dome sendiri terdiri dari tiga elemen utama, yakni peluncur dan pencegatnya, radar multi-misi berbasis darat, dan sistem kontrol.
 
Rudal ini memiliki panjang 3 meter dengan diameter sekitar 15 cm dan berat 90 kilogram pada saat peluncuran. Rudal-rudal diyakini dapat membawa 11 kilogram bahan peledak berkekuatan tinggi. Sedangkan jangkauannya diperkirakan dari 4 km hingga 70 km.
 

Baca Juga  Evakuasi Gerbong KA Fokus Buka 1 Jalur

Cara Kerja Iron Dome

Iron Dome dilengkapi dengan radar untuk mendeteksi roket. Sistem pertahanan ini kemudian menggunakan sistem komando dan kontrol yang dapat menghitung apakah proyektil yang masuk menimbulkan ancaman atau tidak.
 
Jika proyektil tersebut berpotensi menimbulkan ancaman, maka Iron Dome akan menembakan rudal dari darat untuk menghancurkannya di udara. Sistem ini sangat cepat dipersiapkan, serta memiliki pencegat rudal yang mudah bermanuver.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(SUR)

Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *